-->
Menu
/

Sembelit, satu kondisi yang kalau aku sendiri aja mengalaminya bisa menderita banget, konon lagi kalau dialami oleh anak, huhu. Jadi, sebelum itu semua terjadi mari kenalan dengan si sembelit.

Sembelit menurut dr. Eveline saat talkshow di event Mombee yang diadakan pada 12 Oktober 2018 di Center Point Mall, Medan, adalah suatu kondisi tertahannya feses dalam usus besar dengan frekuensi dan konsistensi tertentu dalam kurun waktu seminggu kurang dari 3 kali. Hal ini biasa dialami oleh bayi baru lahir dan anak-anak.


Dan aku merasakannya ketika Khalil usia 1 tahun ke bawah, betapa paniknya aku saat ia sembelit. T_T

Tanda-Tanda dan Penyebab Anak Sembelit

Pertama kali jadi ibu, menunggu kapan anak BAB jadi salahsatu kebiasaan baru hihi, apalagi kalau sedang sembelit.

Apa saja tanda sembelit pada anak? Yuk kita list,


Cara Atasi Sembelit Anak

Jika belum terlalu parah, aku biasanya mengatasi sembelit anak dengan hometreatment seperti konsumsi buah. Dan biar mudah makan buah, buahnya aku jus. Buah yang paling heitss saat sembelit adalah pepayaaa, yeay! Pepaya dan Nenas lebih manjur lagi.

Kemudian anak diajak untuk banyak minum. Menu makanan pun aku masak yang berkuah-kuah. Lalu bisa juga dengan memijat perut anak memakai balsam khusus bayi atau minyak telon juga bisa.

Gerakkan kaki anak saat dipijat seperti mengayuh sepeda, dan sesekali bawa kaki anak untuk ditekuk lalu tahan beberapa detik ke perutnya.

Dan cara yang lain adalah konsumsi probiotik.

Probiotik Itu Apa?

Nah, agak belajar biologi lagi nih kita Mak. Kata probiotik berasal dari bahasa Yunani, pro artinya untuk, bios artinya kehidupan. Di daftar BPOM Indonesia, probiotik tergolong kepada suplemen makanan.

Menurut WHO, probiotik adalah mikroorganisme hidup atau bakteri baik yang dapat hidup di saluran cerna. Jika dikonsumsi secukupnya, akan bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Kalau di Jepang, probiotik udah gak asing lagi, bahkan udah ada ditiap makanan yang tersaji disana. Bahkan pemerintah Jepang sudah sejak 26 tahun lalu mengeluarkan aturan pada makanan olahan melihat tidak sehatnya pola konsumsi makanan cepat saji.

Jepang membuat aturan pangan fungsional, setiap makanan yang diproduksi harus dapat label Food for Specified Health Use (FOSHU). Sampai tahun 2008 sudah 75 produk pangan yang dapat sertifikat itu dan produk makanan berprobiotik yang menjadi primadona dan jelas sehat bila dikonsumsi.

Kita kapan ya? Sepertinya untuk sertifikat halal aja gak cukup atau dalam standar halal itu apakah ada ketentuan agar mengolah makanan menggunakan bahan yang menyehatkan kayak probiotik begitu ya hehe.

Berdasarkan informasi yang dikeluarkan WHO, bakteri yang memenuhi syarat probiotik adalah dari spesies Lactobacillus dan Bifidobacterium .

Emang apa saja syarat probiotik ?

1.    Bakteri yang digunakan berasal dari manusia
2.    Tidak bersifat patogen, bakteri sebabkan penyakit
3.    Tahan terhadap asam lambung dan cairan empedu
4.    Dapat menempel di dinding usus
5.    Mengeluarkan zat antimikroba dan meningkatkan imunitas tubuh

Nah selain probiotik, ada juga istilah prebiotik dan sanbiotik. Secara singkat, prebiotik adalah makanan bagi probiotik, sedangkan sanbiotik yakni gabungan antara probiotik dan prebiotik. Jadi kalau mau khasiat saluran cerna yang lebih paten lagi, tentunya konsumsi sanbiotik, tapi ya itu, mesti impor dan harganya gak murah.

Probiotik saja kita impor loh hihi. Karena mengemas probiotik dalam bentuk suplemen bukan perkara mudah. Semoga ya peneliti di Indonesia bisa maksimal meneliti dan mengemas probiotik ditambah lagi dukungan penuh dari pemerintah, biar kita bisa produksi probiotik suplemen sendiri.

Kalau probiotik tradisional dalam bentuk makanan atau minuman fermentasi mah banyak, tempe, kefir, yoghurt minang alias dadih.

INTERLAC® : Probiotik Suplemen Solusi Sembelit pada Anak

Sebelumnya aku sudah kenal INTERLAC® dan setahun terakhir udah 2 kali beli dan mengonsumsinya. Alhamdulillah bermanfaat banget dalam menjaga saluran cerna keluarga.

INTERLAC® merupakan produk impor dari BioGaia, sebuah perusahaan bioteknologi di Swedia dan telah terkenal sebagai World Leader in Probiotics. INTERLAC® juga jadi satu-satunya probiotik di Indonesia yang mengandung probiotik Lactobacillus reuteri Protectis, probiotik yang paling banyak dibeli di dunia.

Karena INTERLAC® sudah penuhi syarat probiotik WHO, produk ini juga sudah jadi pilihan di kalangan dokter di lebih 90 negara.

Beruntung di Indonesia, BioGaia telah bekerjasama dengan PT Interbat dengan Mohammad Noerhadi selaku Brand Manager PT. Interbat sehingga INTERLAC® dapat dikonsumsi di Indonesia.

Keamanan INTERLAC®


INTERLAC® telah 160 kali uji klinis pada 13.000 partisipan dan telah mengonfirmasi efektivitas dan keamanan Lactobacillus reuteri Proctetis pada manusia.

Gak cukup dengan uji klinis, bukti keamanan INTERLAC® ditegaskan dengan perolehan predikat GRAS (Generally Recognized as Safe) dari US FDA Amerika Serikat, sebuah  sertifikat keamanan tertinggi untuk suplemen makanan di sana.

Karena keamanannya ini INTERLAC® juga aman tanpa efek samping buat segala usia, even bayi prematur.

Dan jangan khawatir INTERLAC® ini free lactose, makanya aman banget buat bayi, bahkan kayak yang aku sampaikan sebelumnya, untuk bayi prematur sekalipun.

Cara Kerja INTERLAC® pada Kasus Sembelit

Oleh Mohammad Noerhadi selaku Brand Manager PT. Interbat menjelaskan cara kerja INTERLAC® di usus.

Idealnya gerakan usus kecil itu lama karena harus menyerap sari makanan, sedangkan gerakan usus besar cepat sebab hanya jadi jalur lewatnya ampas. Kalau sembelit, malah terjadi sebaliknya. Usus besar jadi bekerja lebih keras.

Nah bakteri baik pada INTERLAC®  bekerja di lapisan mukosa atau lapisan luar usus.


Question and Answer

Ketika sesi sharing ada banyak pertanyaan yang meluncur dari para Bunda yang peduli pencernaan anaknya, berikut aku rangkum ya :

Q : Jika ganti konsumsi susu formula dapat mempengaruhi pencernaan bayi ?  (Bunda Diayu)
A : Pastinya mempengaruhi itulah kenapa terjadi intoleransi laktosa

Q: INTERLAC® sudah ada sejak kapan ? Bagaimana mekanisme cara kerjanya di usus? ( Bunda Uut )
A : Sudah ada sejak tahun 90-an. Mekanisme kerjanya adalah memperbaiki cara kerja usus.

Q : Bagaimana jika INTERLAC® jadi pendamping obat, apakah masih tetap aman? ( Bunda Juli )
A : InsyaAllah tidak ada efek samping. Ketika diare, anak gak sampai dehidrasi. Bila berdampingan dengan konsumsi antibiotik, jangan khawatir, INTERLAC® resistance dengan antibiotik.

Q : Tiap makan, anak bayi selalu poop? Apakah ususnya baik-baik saja? (Bunda Intan )
      Dosis INTERLAC® saat diare dan konsumsi untuk suplemen apakah sama ?  
      Bagaimana jika INTERLAC® dicampur susu?
      Bagaimana jika INTERLAC® dikonsumsi busui?
A : Karena peralihan dari full ASI ke MPASI. Pada MPASI poop belum teratur. Selama konsistensi poop masih normal, tidak masalah.

Penjelasan penggunaan lebih lanjut aku bahas di sub judul berikutnya yah

INTERLAC® dicampur susu tidak direkomendasikan, sebab akan mematikan bakteri jika suhu air susu formula terlalu hangat atau kadang susu tidak dihabiskan, sehingga INTERLAC® jadi mubazir.

Bagus banget, karena akan memperkaya kualitas ASI

Q : MPASI memakai puree buah tapi poop juga susah?  ( Bunda Jannah )
     INTERLAC® fokusnya ke penyembuhan diare atau suplemen?

A : Kalau MPASI konsumsi puree buah namun poop masih sulit, coba cek konsumsi air minum si kecil sudah 2 liter kah per hari? Kalau belum silahkan ditambah dan maksimalkan dengan konsumsi probiotik

INTERLAC® di dalam saluran cerna, tugasnya ada 2: ketika sembelit, INTERLAC® bantu menormalkan fungsi usus besar. Saat diare, INTERLAC® bantu normalkan dinding usus.

Q : INTERLAC® apakah akan buat ketergantungan ? ( Bunda Uli )
A : Gak sama sekali

Q : Normalnya poop anak, sehari berapa kali ? ( Bunda Syafira )
      Bagaimana mekanisme kerja probiotik ?
A : Seminggu gak kurang dari 3 kali.
     Mekanismenya, probiotik akan masuk ke kerongkongan lalu lambung masuk ke usus, nah di usus inilah probiotik hidup, tepatnya di bulu-bulu mukosa usus.
 
Varian INTERLAC® dan Cara Konsumsinya



Dianjurkan pakai sendok, agar maksimal tetesannya keluar. Usai diambil dari kulkas, kocok-kocok, kemudian posisikan botol 45 derajat ke sendok, tunggu sampai cairannya keluar. Saran Pak Hadi, sebaiknya 7 tetes, antisipasi jika INTERLAC® gak semuanya masuk ke mulut.



Kalau ditetes langsung ke mulut juga bisa, hanya saja sering kali ada saja tetes yang melesat masuk ke mulut yang akhirnya tercampur dengan air liur. Idealnya cairan INTERLAC®  langsung masuk ke kerongkongan. Demi menjaga kualitas bakteri baik.


Harga INTERLAC® dan Tempat Membelinya

INTERLAC® yang drop dibandrol sekitar 285K untuk wilayah Medan, beli online  bisa lebih murah, hanya saja khawatir kelamaan dijalan, karena yang drop gak bisa dalam suhu ruang selama 2 hari, jadinya beli langsung aja di Medan. Biasanya di apotik besar.

Info lanjut seputar INTERLAC® bisa kepoin akun sosmednya yah.

Website : www.interlac-probiotics.com
Instagram : @interlacprobiotics
Facebook: interlacprobiotics

Semoga bermanfaat dan pencernaan keluarga selalu sehat ya Mak!

14 comments:

  1. Luar biasa tingkat keamanan interlac yakan mak, gak khawatir awak minumnya.. Dan kami sekeluarga suka..��

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah MakšŸ˜ jaga kesehatan lebih penting ye kan

      Delete
  2. Widiw..lengkap sekaliii moms. Jadinya aku mau tanya tanya tentang Interlac eh udah ada q n a nya di atas. Keren..

    ReplyDelete
  3. Anakku suka sekali yg tablet kunyah itu kak. Orangtuanya juga suka. Wkwk

    ReplyDelete
  4. Kami juga sudah mulai konsumsi Interlac mom... Bisa untuk sekeluarga

    ReplyDelete
  5. demen demen kali kak nurul... aku bakal terus repurchase ini

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya harus Mak, biar kesehatan keluarga terjaga

      Delete
  6. Wa.. Seneng pastinya lihat si olil makin ceria tanpa gangguan pencernaan.

    ReplyDelete
  7. Enak banget ini kak... Anak biasanya susah minum vitamin giliran ini cost bener minta nya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihi, konsumsi Interlac justru nagih ya Mak

      Delete

Terimakasih sudah membaca postingan di nufazee.com semoga bermanfaat. Mohon jangan masukkan link hidup saat mengisi kolom komentar. ^^ Biar gak capek kali ngapus broken link, ini kenapa jadi curhat haha

Powered by Blogger.